Selasa, 31 Januari 2012

BOS Bantuan Operasional Sekolah 2012 Tahap Pertama Mulai Disalurkan


Kadis Pendidikan
Drs Surya Arfan

Rokan Hilir, Melayu Pos
342 Sekolah Dasar (SD) dan 106 Sekolam Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Rokan Hilir menerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahap pertama. Pencairan dana bantuan itu sudah dimulai  sejak 16 Januari 2012 lalu.  Saat ini total  jumlah dana BOS yang disalirkan untuk tahap 1 ini sebesar Rp 12 miliar dan SMP sebesar Rp 4 miliar lebih.

Kepala Dinas Pendidikan Rohil Drs H surya Arfan M.Si mengatakan, untuk pencairan dana BOS tahap I dimulai bulan Januari hingga Maret. “Insya Allah di Rohil tidak ada hambatan, semua tepat waktu,” katanya.

Sedangkan dana yang akan digulirkan pada tahun ini seluruhnya berjumlah Rp 65 miliar lebih. Dengan rincian SD sebanyak Rp 48 miliar dan SMP sebanyak Rp 17 miliar lebih. Dengan harapan agar dana tersebut digunakan sesuai dengan kebutuhan yang telah di ajukan.

“Kepala sekolah harus memegang 4 prinsip dalam mengunakan dana BOS ini, yakni tepat jumlah, tepat waktu, tepat sasaran dan tepat azas manfaat,” ingat Drs H Surya Arfan M.Si.

Disebutkan, yang dimaksud tepat jumlah adalah dana yang disalurkan harus sesuai dengan jumlah siswa yang namanya sudah diusulkan. Sedangkan tepat waktu adalah dana harus dibagikan sebelum pencairan tahap kedua, tentunya dengan membuat SPJ kemana dana itu disalurkan. Sedangkan yang ketiga tepat sasaran, yakni dana itu harus digunakan sesuai dengan petunjuk ternis pengunaan dana BOS dari pusat, Mana yang boleh dan mana yang tidak boleh, kemudian yang tidak pentingnya adalah azas mafaat yakni dana BOS ini untuk meningkatkan mutu pendidikan.

“Apalagi jumlah dana BOS saat ini jauh lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya, untuk itu jangan sempat ada yang tergiur  mengunakan pada hal-hal yang tak wajar sebab akan ada sanksi yang diberikan jika menyalahi Juknis yang ada,” jelas Drs H surya Arfan M.Si. 

Dijelaskan juga jumlah dana BOS untuk tahun 2012 ini adalah Rp 580 ribu rupiah  per murid SD. Adapun untuk siswa SMP sebesar Rp 710 ribu rupiah persiswanya per tahun. “Kalau kita lihat dari jumlahnya sudah cukup memadai untuk memenuhi kebutuhan sekolah. Untuk itu kita tidak mau mendengar lagi ada anak-anak yang tidak bersekolah karena alasan ekonomi. Karena semuanya sudah dibayarkan pemerintah terutama untuk pendidikan dasar,” jelas Surya Arfan.

Tak lupa juga diingatkan kepada seluruh kepala sekolah dalam pemanfaatan dana BOS ini untuk melibatkan semua unsur di sekolah baik para guru, bendaharawan dan juga komite sekolah. Tim MP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar