Selasa, 14 Februari 2012

Polsek Haurgeulis, Gantar dan Kroya Gelar Razia Gabungan Pekat Lodaya 2012 Sandi Giat 21


Ipda Carsono, Kompol A Nurhadi,
AKP I Hanaf dan Iptu Acep Hasbulah.

Indramayu, Melayu Pos
Meningkatnya volume kendaraan sepeda motor di setiap tahunnya sehingga tidak menutup kemungkinan makin banyaknya pelanggaran yang dilakukan oleh para pengendara, terutama pengendara sepeda motor. Maka polres Indramayu khususnya Polantas tanpa henti-hentinya memberikan himbauan dan arahan kepada masyarakat banyak khususnya pengguna kendaraan di jalan raya agar mematuhi perundang-undangan yang berlaku, seperti SIM dan STNK sepeda motor.

Operasi gabungan ini dilakukan tiga Polsek diantaranya Polsek Haurgeulis beserta anggotanya yang dipimpin langsung oleh kapolsek KOMPOL AHMAD NURHADI, SH, Polsek Gantar dipimpin oleh Kapolsek IPTU ACEP HASBULAH beserta anggotanya dan Polsek Kroya dipimpin oleh Kapolsek IPDA CARTONO beserta anggotanya. Razia ini dilaksanakan di wilayah hukum Polsek Haurgeulis secara gabungan.

Kanit Lantas AKP IMAM HANAPI saat dikonfirmasi Melayu Pos di sela-sela kesibukannya saat melakukan razia, mengatakan dalam razia ini masih banyak pengendara yang tindak disiplin. Pengendara yang terjaring razia karena tidak membawa SIM atau STNK dengan alasan lupa atau ketinggalan.

“Kami menindak para pengendara yang sepeda motornya menggunakan knalpot bising dengan suara keras juga perlengkapan sepeda motor seperti lampu depan dan belakang tidak ada plat nomor tidak dipasang itu semua kami tilang,” ucapnya.

Pengendara sepeda motor Agus (30) saat kena razia, ketika ditanya kenapa bisa ditilang? “Saya ditilang tidak punya SIM dan tidak membawa STNK karena ketinggalan di rumah dan ini kesalahan saya. Sehingga motor saya diamankan di Mapolsek Haurgeuis, dan saya menyadari ini kesalahan saya,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Haurgeulis KOMPOL AHMAD NURHADI saat ditemui Melayu Pos di kantornya mengatakan Operasi Pekat Lodaya 2012 Sandi Giat 21 ini digelar di samping penertiban para pengendara sepeda motor untuk taat berlalu lintas juga taat Undang-undang lalu lintas dan untuk menekan angka kriminalitas, seperti pencurian kendaraan bermotor (curanmor), minuman keras (miras) dan narkoba.

“Maka dari itu kami secara gabungan menerjunkan masing-masing polsek mengikut sertakan seperti Kanit lantas AKP IMAM HANAPI, Kanit Serse AKP RUSDI dan Kanit Patroli AIPTU AMING dan jajaran anggota polisi yang lain,” ujarnya. Sutarmin/N Tarigan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar