![]() |
Kantor Desa Wakapa yang rusak |
Tasikmalaya, Melayu
Pos
Sejumlah kantor desa yang
mengalami kerusakan akibat diguncang gempa bumi pada 2 September 2010 lalu,
hingga kini masih terbengkalai dan belum juga ada perbaikan dari pemerintah
pusat maupun pemerintah daerah. Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi
gangguan, maka pelayanan terhadap publik di sejumlah kantor desa terpaksa
dipindahkan ke tempat lain yang lebih aman.
Salah satu kantor desa yang
mengalami kerusakan parah, yaitu di Desa Wakap, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten
Tasikmalaya. Kerusakan terjadi pada atap bangunan dan menyebabkan dinding kantor
rusak, sehingga tidak bisa ditempati lagi. Sejumlah alat perkantoran pun ikut
rusak tertimpa reruntuhan bangunan.
Kades Wakap Nina Diana,
menyatakan kepastian perbaikan bangunan kantor desa yang rusak hingga kini
belum juga ditetapkan. "Padahal sudah berselang cukup lama dari kejadian
gempa bumi," katanya.
Desa Wakap termasuk kawasan
yang mengalami kerusakan paling parah saat gempa bumi berkekuatan 7,4 pada
skala richter menerjang kawasan Jabar selatan tersebut. Ratusan rumah hancur
total, termasuk sarana dan prasarana desa. Sejak peristiwa gempa bumi, menurut Nina,
pihaknya berinisiatif meminjam kantor yang bangunannya tidak mengalami
kerusakan.
“Kami selaku pihak desa wakp meminta perhatian dari
dinas untuk mereleasikan keinginan kami untuk memperbaiki kantor desa kami,” ujarnya.
Ujang M
Tidak ada komentar:
Posting Komentar