Jambi, Melayu Pos
Hari Ulang Tahun (HUT-12) Kabupaten Tanjung Jabung Timur tepatnya tanggal 24 Oktober diselenggarakan dengan meriah. Dan sejak di bawah kepemimpinan pasangan Bupati Zumi Zola dan Ambo Tang wilayah pesisir timur terus berbenah dan mengalami kemajuan yang begitu pesat.
Kepada wartawan Zumi Zola mengatakan, dirinya tak mungkin bekerja sendirian. Dirinya mengaku butuh dukungan dari segenap Kepala SKPD bawahannya. Program-program yang dilaksanakan oleh setiap unit kerja, hendaknya semakin menunjukkan kemajuan. Bukan hanya dari sisi capaian saja. Lebih dari itu, pengembangan program ke arah yang lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Menurut Zumi Zola, dia mencontohkan salah satu inovasi yang disebut gerakan serentak tanam padi duakali setahun (Gertaktanpadusta). Meski baru berhasil 75 persen, Gertaktanpadusta patut dibanggakan karena mampu menjawab setidaknya secara kuantitas tentang harapan petani terhadap peran pemerintah daerah dalam mengupayakan kesejahteraan petani.
Dengan Gertaktanpadusta, pendapatan petani meningkat. Diharapkan trend alih fungsi lahan dari pangan ke komoditi perkebunan bisa diminimalisir. "Itu dari sisi intensitas penanaman. Saya berharap dari sisi kualitas dan capaian hasil panen juga ada inovasi," ujar Zumi Zola saat usai membuka Pertemuan Teknis PPL se-Tanjabtim, di Muarasabak, 11 Oktober 2011 lalu.
Sebagaimana diketahui, di sejumlah daerah di tanah air saat ini cukup banyak temuan baru soal kualitas komoditi pangan. Misalnya, ditemukan bibit unggul padi hasil persilangan yang mampu menghasilkan panen berlipat ganda. "Bukan hanya di sektor pertanian, di sektor lain juga saya selaku pimpinan menunggu inovasi-inovasi yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat," kata Zumi.
Zola menegaskan bahwa kemampuan berinovasi bawahannya menjadi salah satu tolok ukur penilaian kinerja. "Pembangunan itu bergerak harus menuju kemajuan. Kalau cuma program kerjanya itu-itu saja, berarti jalan di tempat," tambahnya. Memang, masih banyak yang perlu disiapkan di Tanjung Jabung Timur, mengingat daerah ini masih muda. "Kami harus bergegas," ujar Zumi mantap.
Dikatakannya kekayaan alam di kabupaten di ujung timur Jambi ini memang terserak di perairan. Butuh dukungan dari pemerintah provinsi maupun pusat untuk mengoptimalkan pengelolaannya. Potensi pertanian, perikanan dan perkebunan juga belum tergali maksimal. Meski begitu, kabupaten ini terus bergegas. Usia boleh muda, tapi soal potensi, daerah ini sungguh luar biasa. Tersebar hampir di seluruh bagian kabupaten yang terletak di ujung timur Provinsi Jambi ini. Sejumlah potensi yang ada juga bakal siap menjadi penopang utama pesatnya kemajuan daerah ini kedepan.
Kabupaten Tanjab Timur yang letaknya berbatasan dengan Laut Cina Selatan. Bagian selatan dengan Muaro Jambi. Dan arah barat berbatasan dengan Tanjung Jabung Barat. Luas wilayah kabupaten ini 5.445 kilometer persegi. Jumlah penduduknya 205.272 jiwa (BPS, 2010) tersebar di 73 desa dan 20 kelurahan, sebagian besarnya petani dan nelayan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar