Tasikmalaya, Melayu Pos
Untuk pertama kalinya expo pendidikan dan teknologi se-Jawa Barat atau EPITECH dilaksanakan di luar kota Bandung,
yaitu dilaksanakan di Tasikmalaya
tepatnya di SMK Negeri 2 Tasikmalaya. Sekolah yang beralamat Jl Noenoeng Tisnasaputra ini, ditunujuk sebagai tuan rumah. Hadir pada acara tersebut, Gubernur
Jawa Barat H Ahmad Heryawan, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Barat Wahyudin Zarkasyi,
Presdir Astra Motor Daihatsu Limited Jepang Maman Rusdi, perwakilan dari Kementrian Pendidikan, para Walikota, Bupati se-Jawa Barat, para pelaku pendidikan se-Jawa Barat. EPITECH-6 digelar selama tiga hari yakni, 11, 12, dan 13 November yang
diselenggarakan di Jl Noenoeng
Tisna Saputra Kelurahan Kahuripan,
Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Tema Epitech-6 tersebut adalah Peningkatan
unjuk kerja dan relevansi SMK-SMK
dari 26 Kabupaten/Kota se Jawa Barat, guna menggambarkan relevansi dan kualitas pendidikan kejuruan dalam upaya
peningkatan kemandirian
sumber daya manusia
(SDM), demi terwujudnya dinamika dan kesejahteraan
masyarakat Jawa Barat dan terciptanya insan Indonesia cerdas dan kompetitif tahun 2025.
Pada acara tersebut, Gubernur Jawa Barat H Ahmad Heryawan, mengajak seluruh stakeholder pendidikan se-Jawa Barat
agar terus mensuksekan atau
penentasan pendidikan. “Minimal
kita sukseskan semua
warga Jawa Barat bisa mengenyam bangku SLTA ataupun SMK, dengan suksesnya program
wajar dikdas sampai SLTA sedarajat,
harkat dan martabat Jawa Barat, sehingga wajah Jawa Barat kini dan ke depannya lebih membanggakan lagi,” harapnya.
Dalam acara EPITECH-6 terlihat Gubernur Jawa
Barat memberikan penghargaan
kepada kepala daerah
yang sukses melaksanakan Wajar Dikdas 12 tahun, diantaranya Cluster A diraih oleh
Kota Sukabumi, disusul Cluster B
oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis, dan Cluster C oleh
Kabupaten Garut.
Kabupaten Garut.
Terlihat Gubernur Jabar melakukan
penandatanganan prasasti Gedung Bengkel
Perakitan SMK Negeri 2 Kota Tasikmalaya yang diteruskan dengan meninjau stand-stand sekolah perwakilan
masing-masing daerah. Selain itu,
terlihat juga semangat dan antusiasnya para siswa melayani dan menunjukan hasil karyanya masing-masing.
“Dalam waktu dekat ini, SMKN 12 Bandung
berhasil merakit pesawat terbang
yang akan di uji coba nanti di pangkalan udara Pangandaran,” ujar Hermawan.
Pada kesempatan tersebut, Kadisdik Provinsi
Jawa Barat Wahyudin Zarkasyi
menyampaikan harapannya dengan EPITECH banyak sekolah yakni SMK Bisa terus menggali potensi SDM sehingga
bisa melahirkan siswa-siswa
yang sarat prestasi sehingga dapat membantu mengangkat
harkat dan martabat serta ekonomi di Jawa Barat ikut terangkat.
harkat dan martabat serta ekonomi di Jawa Barat ikut terangkat.
“Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat selalu
menjalin koordinasi dan kerjasama
dengan perusahaan-perusahaan industri baik dalam maupun luar negeri agar para lulusan SMK di Jawa Barat bisa
langsung kerja dan keahliannya
pun tersalurkan,” tandasnya.
Sementara di tempat yang sama, Walikota Tasikmalaya H Syarief Hidayat menyampaikan rasa bangganya karena Kota
Tasikmalaya merupakan kota pertama
yang menjadi tuan rumah EPITECH, karena sebelumnya selalu dilangsungkan di Bandung.
“Kami atas nama pemerintahan Kota Tasikmalaya mengucapkan
selamat datang
kepada semuanya, dan kami selalu mendukung sekali EPITECH, karena dengan EPITECH wadah untuk
mengeeksflorasi hasil karya para siswa
SMK, karena dengan ilmu pengetahuan, barang yang kurang berharga menjadi barang yang lebih berharga,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama Presdir Astra Motor Maman Rusdi yang juga kelahiran Tasikmalaya juga Alumni SMK Negeri 2 Kota Tasikmalaya mengatakan bahwa pihaknya selalu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan provinsi dan SMK di Jawa Barat dengan program Pintar Bersama Daihatsu.
“Dari lulusan SMK yang ada di Jawa Barat,
langsung bekerja di perusahaan
kami yang notabene perusahaan pertama yang terbesar di Indonesia, dan akan disebar di 179 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia” papar Maman. Ddn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar