Selasa, 17 Januari 2012

Atasi Tanggul Kritis BBWS Cimanuk–Cisanggarung Anggarkan Rp176 M


Indamayu, Melayu Pos
Kepala BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Cimanuk–Cisanggarung, Kasno menegaskan dalam tahun anggaran 2012 pihaknya menganggarkan dana sebesar Rp176 miliar guna mengatasi banjir di Indramayu.

Anggaran sebanyak itu antara lain dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan normalisasi sejumlah DAS (daerah aliran sungai) di wilayah Kabupaten Indramayu yang diketahui kondisinya sudah kritis, sehingga rawan banjir.

Kasno mengemukakan hal itu ketika memberikan penjelasan pada rapat kerja yang diikuti muspida, para camat, KCD Pertanian dan Peternakan serta dinas terkait. Rapat dipimpin Wabup Supendi di Ruang Data 1 Setda Indramayu, Selasa.

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Wahidin mengemukakan, berdasarkan hasil inventarisir dari para camat, luas tanaman padi yang terkena dampak banjir di 11 kecamatan seluruhnya mencapai 4.219 ha. Termasuk tanaman padi yang puso atau gagal panen seluas 89 ha di Kecamatan Tukdana 4 ha, Karangampel 40 ha dan Juntinyuat 45 ha.

Dikatakan, menindak lanjuti rapat penanggulangan bencana banjir yang digelar di Ruang Data 1 Setda Indramayu, Selasa, Pemkab Indramayu pada saatnya akan melaporkan dampak banjir terhadap tanaman padi milik para petani ke pemerintah pusat.

“Pemkab Indramayu akan mengusulkan agar sawah-sawah petani yang terkena dampak banjir itu memperoleh dana kompensasi dari pemerintah pusat,” ujar Wahidin. Mengenai besaranya dana kompensasi yang diajukan setiap HA tanaman padi, ujar Wahidin, itu akan dikoordinasikan dengan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu. Asep AS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar